
Cakrawala Indonesia – Pembalap Tim Aprilia Racing, Aleix Espargaro didiagnosis mengalami keretakan pada tumitnya. Hal ini dikarenakan ia mengalami kecelakaan dalam kecepatan tinggi di MotoGP Inggris, Minggu (7/8/2022) lalu.
Melalui sebuah pernyataan singkat dari Aprilia, Rabu (10/8/2022) dini hari WIB mengatakan bahwa Aleix Espargaro mengalami keretakan tumit. Cedera ini mengakibatkan dirinya harus beristirahat total selama tujuh hari.
“Setelah pemeriksaan medis yang dilakukan hari ini di Rumah Sakit Dexeus di Barcelona, Aleix Espargaro telah didiagnosis mengalami keretakan pada tumit di kaki kanannya,” bunyi pernyataan resmi Aprilia dikutip dari laman resmi mereka.
Cedera itu tidak memerlukan perawatan bedah, dan Aleix telah dianjurkan tujuh hari istirahat total di mana dia harus menggunakan kruk agar tidak membuat kakinya terlalu banyak bergerak.
“Targetnya adalah tiba di balapan akhir pekan berikutnya (19-21 Agustus, di Austria) dalam kondisi fisik terbaik.”
Espargaro mengalami kecelakaan cukup mengerikan yang diawali dengan high side di Farm Curve Sirkuit Silverstone pada FP4 yang membuatnya terlempar dan mendarat dengan keras.
Pembalap asal Spanyol itu langsung dilarikan ke pusat medis sirkuit dan harus dibantu berjalan oleh dua staf Aprilia untuk kembali ke garasinya. Tapi, Espargaro menyatakan dirinya siap untuk melanjutkan kualifikasi.
Meski harus menahan rasa sakit, Espargaro mampu meraih posisi keenam dan melewati tes kebugaran untuk mengikuti balapan. Kesulitan dengan daya cengkeram, ia berhasil menjaga kecepatan sepanjang balapan dan finis di urutan kesembilan.
Aleix Espargaro tidak memerlukan operasi atas cedera yang dialaminya, tapi ditekankan untuk beristirahat selama sepakan agar cukup bugar untuk menghadapi Grand Prix Austria pekan depan.
Mengalami cedera dan merasakan kesakitan di sepanjang balapan, Aleix Espargaro mampu menyelesaikan balapan tepat di belakang pemimpin klasemen MotoGP 2022 Fabio Quartararo yang kesulitan dengan bannya.
Bahkan, pada lap-lap terakhir Espargaro sempat memberikan tekanan kepada Quartararo karena memiliki kecepatan yang lebih baik. Sayang, kondisi fisik yang tak prima membuatnya harus puas berada di urutan kesembilan.
Hasil tersebut membuat Quartararo kini unggul 22 poin atas Espargaro menyambut balapan di Red Bull Ring yang diyakini bakal jadi trek yang bagus untuk Aprilia.